Panduan Penting untuk Pemindai Microchip Transponder Hewan Peliharaan 134.2KHz RFID
Memastikan keamanan hewan peliharaan sering kali melibatkan microchipping, di mana transponder kecil dengan ID unik ditanamkan di bawah kulit hewan peliharaan. The Transponder Hewan Peliharaan RFID 134.2KHz Pemindai Microchip adalah perangkat penting yang membaca ID ini, memungkinkan identifikasi cepat dan secara signifikan meningkatkan peluang untuk menyatukan kembali hewan peliharaan yang hilang dengan pemiliknya. Beroperasi pada frekuensi 134,2 KHz yang diakui secara internasional, pemindai ini membaca microchip hewan peliharaan yang sesuai dengan ISO 11784/11785 (terutama FDX-B), sehingga menjadikannya alat yang sangat diperlukan bagi dokter hewan, tempat penampungan hewan, kontrol hewan, dan peternak.
Memahami Teknologi Microchip Hewan Peliharaan 134.2KHz
Microchip hewan peliharaan adalah transponder RFID pasif, yang diberi energi oleh pemindai:
- Standar Frekuensi 134.2KHz: Frekuensi Rendah (LF) ini adalah standar global ISO (ISO 11784/11785) untuk ID hewan, memastikan kompatibilitas yang luas.
- Protokol FDX-B dan HDX:
- FDX-B (Full Duplex-B): Jenis microchip hewan peliharaan yang paling umum, secara terus menerus mengirimkan ID-nya ketika diaktifkan oleh pemindai.
- HDX (Setengah Dupleks): Menyimpan energi sebelum mentransmisikan; beberapa pemindai canggih membaca FDX-B dan HDX.
- Operasi Pasif: Microchip tidak memiliki baterai; microchip diaktifkan oleh medan elektromagnetik pemindai, kemudian mengirimkan ID uniknya.
- Desain Biokompatibel: Chip disegel dalam kaca biokompatibel dengan lapisan anti-migrasi.
The pemindai microchip memberi daya pada chip dan menampilkan nomor ID uniknya.
Fitur dan Manfaat Utama Pemindai Microchip 134.2KHz
Pemindai modern menawarkan fitur-fitur penting untuk identifikasi hewan peliharaan yang efisien dan andal:
- Kepatuhan ISO: Membaca 134.2KHz ISO 11784/11785 chip FDX-B (sering juga HDX).
- Hapus Tampilan: Layar LCD atau OLED untuk melihat nomor chip dengan mudah.
- Portabilitas & Ergonomi: Ringan, mudah digenggam, dan nyaman untuk pemindaian.
- Jarak Baca Efektif: Dioptimalkan untuk menemukan chip yang ditanamkan dengan cepat (biasanya beberapa cm hingga 10-15 cm).
- Penyimpanan Memori: Banyak model yang menyimpan ID yang dipindai untuk diunduh atau ditinjau nanti.
- Konektivitas: USB untuk pengisian daya/transfer data; beberapa menawarkan Bluetooth untuk data waktu nyata ke aplikasi atau perangkat lunak.
- Masa Pakai Baterai yang Lama: Baterai yang dapat diisi ulang untuk penggunaan yang lama, terutama di lapangan.
- Daya tahan: Casing yang kuat untuk penggunaan sehari-hari di lingkungan yang menuntut.
- Kemudahan Penggunaan: Pengoperasian yang sederhana, sering kali hanya dengan satu tombol pemindaian.
- Baca Indikasi: Bunyi bip dan/atau cahaya visual yang terdengar mengonfirmasi pemindaian yang berhasil.
Fitur-fitur ini memastikan identifikasi yang efisien, yang secara langsung bermanfaat bagi kesejahteraan hewan.
Aplikasi dan Perannya yang Sangat Diperlukan
Hewan Peliharaan RFID 134.2KHz Pemindai Microchip sangat penting dalam banyak bidang yang berhubungan dengan hewan:
Klinik Hewan: Pemindaian rutin untuk pasien baru, verifikasi kepemilikan, dan pemeriksaan pra-prosedur.
Tempat Penampungan & Penyelamatan Hewan: Setiap hewan yang masuk akan dipindai, sehingga memudahkan pemiliknya untuk bertemu kembali dengan pemiliknya dan mengurangi populasi hewan di penampungan.
Petugas Pengawas Hewan: Identifikasi hewan yang hilang atau tersesat di lapangan, sehingga memungkinkan reuni di tempat.
Peternak & Kandang: Pencatatan dan bukti kepemilikan yang akurat.
Perjalanan & Karantina Hewan Peliharaan: Wajib untuk memverifikasi identitas hewan peliharaan untuk perjalanan internasional.
Jaringan Pemulihan Hewan Peliharaan yang Hilang: Memberikan nomor chip yang diperlukan untuk mengakses informasi kontak pemilik dalam database.
Penggunaan pemindai yang meluas secara langsung mengarah pada tingkat pengembalian ke pemilik yang lebih tinggi dan manajemen hewan yang lebih baik.
Spesifikasi Teknis
| Fitur | Spesifikasi |
| Frekuensi | 134,2 KHz (Frekuensi Rendah) |
| Standar yang Didukung | ISO 11784/11785 |
| Kompatibilitas Tag | FDX-B (primer), sering kali juga HDX |
| Jarak Baca | Biasanya 5-15 cm (tergantung ukuran tag, orientasi, dan lingkungan) |
| Tampilan | Layar LCD atau OLED (mis., 128×64 piksel) |
| Penyimpanan Memori | Bervariasi (misalnya, 100 hingga 2000+ catatan ID) |
| Konektivitas | USB (untuk pengisian daya dan transfer data), Bluetooth opsional |
| Catu Daya | Baterai Lithium-ion yang dapat diisi ulang (mis., 3,7V, 800-1500mAh) |
| Arus Operasi | Bervariasi, misalnya, <100mA selama pemindaian |
| Suhu Pengoperasian | -10°C hingga +50°C |
| Suhu Penyimpanan | -20°C hingga +60°C |
| Dimensi (Khas) | misalnya, 213mm x 149mm x 29mm (P x L x T) |
| Berat (Khas) | 100g hingga 250g |
| Indikator | Lampu LED, Buzzer/Bunyi Bip yang dapat didengar untuk pemindaian yang berhasil |
| Sertifikasi | CE, FCC, RoHS (sebagaimana berlaku) |
| Bahan | ABS atau plastik tahan lama serupa |
Kesimpulannya, proses Pemindai Microchip Transponder Hewan Peliharaan 134.2KHz RFID adalah alat yang sangat penting untuk keamanan hewan peliharaan dan manajemen hewan yang bertanggung jawab. Kemampuannya untuk membaca microchip standar dengan cepat membuatnya sangat diperlukan oleh dokter hewan, tempat penampungan, dan pengawasan hewan, yang pada akhirnya membantu membawa pulang hewan peliharaan yang hilang.















